Thursday, 29 March 2012

BERUSAHA UNTUK PENCAPAIAN HIDUP YANG OPTIMAL (terjemahan) optimal


Setiap orang mungkin akan mendambakan masa depan yang lebih baik ; kesuksesan dalam karir, rumah tangga dan hubungan sosial. Namun seringkali kita merasa terbentur oleh berbagai macam kendala. Dan ironisnya, kendala terbesar justru datang dari diri kita sendiri, yang menjadi musuh terbesar kita. Ada tujuh langkah yang Joel Osteen sarankan untuk menantang kita keluar dari pola pikir yang sempit dan mulai berpikir dengan paradigma yang baru.


  1. Langkah pertama adalah perluas wawasan. Bahwa Anda harus memandang kehidupan ini dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi. Anda harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Anda raih. Gambaran ini juga harus menjadi bagian dari diri, didalam benak, dalam percakapan, meresap ke pikiran alam bawah sadar, dalam perbuatan dan dalam setiap aspek kehidupan Anda.
  2. Langkah kedua adalah mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Anda harus melandasi gambar diri diatas apa yang Tuhan katakan tentang Anda. Keberhasilan Anda meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Anda memandang diri sendiri dan apa yang Anda rasakan tentang diri Anda. Sebab hal itu akan menentukan tingkat kepercayaan diri Anda dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Anda tidak akanpernah melesat lebih tinggi dari apa yang Anda bayangkan mengenai diri Anda sendiri.
  3. Langkah ketiga adalah temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataan Anda. Target utama serangan musuh adalah pikiran yang ada diri Anda sendiri. Ia tahu sekiranya ia berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Anda pikirkan, maka ia akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupan Anda. Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan.
  4. Langkah keempat adalah melepaskan masa lalu. Membiarkan masa lalu itu pergi. Anda mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya dalam hidup ini. Jika Anda ingin hidup berkemenangan , Anda tidak boleh memakai trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini. Anda harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap buruk selama ini, atau membenarkan tindakan Anda untuk tidak mengampuni seseorang.
  5. Langkah kelima adalah menemukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun Anda harus bersikap :" Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana." Kita semua menghadapi tantangan dalam hidup ini. Kita semua juga pasti mengalami hal-hal yang datang menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.
  6. Langkah keenam adalah memberi dengan sukacita. Salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri. Sebab kita tahu bahwa Allah SWT memang menginginkan yang terbaik buat kita. Allah SWT ingin kita makmur, menikmati kemurahanNya dan banyak lagi yang Allah SWT sediakan buat kita. Namun kadang kita lupa dan terjebak dalam prilaku mementingkan diri sendiri. Sesungguhnya kita akan mengalami lebih banyak sukacita dari yang pernah dibayangkan apabila kita mau berbagi hidup dengan orang lain.
  7. Langkah ketujuh adalah memilih untuk berbahagia hari ini. Anda tidak harus menunggu sampai semua persoalan terselesaikan. Anda tidak harus menunda kebahagiaan sampai Anda mencapai semua target sasaran. Percayalah, Allah SWT ingin kita berbahagia, apapun kondisi kita, dan sekarang juga !


( Dikutip dari : Mencapai potensi hidup yang maksimal by Joel Osteen)

No comments: